SITINDAON NEWS SITINDAON NEWS

Categories

  • Trending News (723)
  • Tarombo Marga Sitindaon (48)
    • Sukacita & Dukacita (12)
  • Politik & Opini (269)
  • Ekonomi & Bisnis (266)
  • Lifestyle & Health (358)
  • Tekno & Sains (69)
  • Entertaintment (65)
    • Games (0)
  • Food & Travel (93)
  • Budaya (57)
  • Inspirasi dan Inspiratif (133)
    • Jansen Sitindaon (31)
  • Sport (16)
  • Lowongan Kerja (29)
  • International (28)
  • Mimbar HKBP (0)
    • HKBP Pasar Minggu (3)
  • Pilpres 2019 (69)
  • Hukum & Kriminal (10)

Berdiri sejak 2018

  • Login
SITINDAON NEWS SITINDAON NEWS
  • Homepage
  • Tarombo Marga Sitindaon
    • Jansen Sitindaon
  • Siapa kita?
  • MORE

    HOT CATEGORIES

    • Pilpres 2019
    • Our Social Media
    • Games

    USER

    • Login Form
    Show
    • Forgot your username?
    • Forgot your password?
  • WTNG
Berlangganan buletin kami Newsletter
  1. You are here:  
  2. Home
  3. Lifestyle & Health
  4. Penderita HIV Akibat Hubungan Sesama Jenis di Aceh Utara Tinggi

Search

Details
Category: Lifestyle & Health
ZA Sitindaon By ZA Sitindaon
ZA Sitindaon
22.Nov
Hits: 678

Penderita HIV Akibat Hubungan Sesama Jenis di Aceh Utara Tinggi

1574375807014Ilustrasi Cek HIV/AIDS. Foto: ANTARA FOTO/Destyan Sujarwoko

Dinas Kesehatan (Dinkes) Aceh Utara gencar mendata penderita HIV di daerahnya. Dari hasil pendataan itu, petugas Dinkes Aceh Utara menemukan tingginya angka penderita HIV akibat hubungan sesama jenis atau Laki Seks Laki (LSL) alias gay.

"Terjadi kenaikan untuk pasangan sejenis yang terinfeksi HIV setelah dilakukan pemeriksaan. Kenaikan itu diketahui saat penjaringan untuk LSL pada tahun ini,” kata Kasi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Achriani Fitri kepada kumparan, Kamis (21/11).
ZA Sitindaon
ZA Sitindaon
 
Fitri mengatakan berdasarkan data lembaganya, pada tahun 2018 ada 17 orang penderita HIV di Aceh Utara. Dari jumlah itu, 11 orang di antaranya mengidap HIV karena hubungan sesama jenis.
 
Kemudian di tahun 2019, ada 10 orang terjangkit HIV. 8 di antaranya terjangkit HIV karena hubungan sesama jenis.
 
“Kalau diakumulasi sebenarnya masih tinggi capaian tahun lalu dibanding tahun ini. Tetapi kalau kita lihat dari totalnya temuan kita, ini masih tinggi kasus LSL,” kata dia.
 
Tingginya penderita HIV itu, kata Fitri, diketahui setelah Dinkes Aceh Utara mengerahkan seluruh petugasnya, termasuk para relawan. Para relawan ini mendata populasi kunci yang terjangkit HIV.
 
Populasi kunci adalah pekerja seks komersial, pengguna napza jarum suntik, lelaki hubungan sesama jenis (LSL).
 
“Terjadi peningkatan temuan pada LSL karena di Aceh Utara sudah dilatih kader peduli HIV di semua Puskesmas, dan mereka juga sudah dilatih Voluntary Counseling Test (VCT),” ungkapnya.
 
Untuk menghindari penyakit berbahaya itu, Fitri mengimbau masyarakat tidak melakukan seks bebas dan seks menyimpang. Karena penularan HIV sebenarnya tidak mudah jika berperilaku sehat.
 
“Bagi remaja jangan berhubungan seks bebas dan hindari narkoba," kata dia.
 
Sumber: https://m.kumparan.com
 
 

No comments

Leave your comment

In reply to Some User
Previous article: Apakah itu stem cell (sel punca)? Prev Next article: New York Times: Pabrik Tahu Indonesia Teracuni Limbah Plastik Next

Popular Posts

  • Cara Mengatasi Internet Telkomsel 'Lemot', Ikuti Langkah-langkahnya Agar Akses Internetmu Lancar
    27.Nov
  • Emak Emak Yang Terlibat Menjual Senjata Untuk Aksi Rusuh 22 Mei 2019
    28.May
  • Semrawutnya Parkir di Kawasan Pusat Pasar Medan
    04.Jan
  • Bokom, Makanan Pengantar Sejarah Aceh Singkil yang tak Lekang Digerus Zaman
    07.Sep

Categories News

  • Lowongan Kerja
  • Trending News
  • Food & Travel
  • Lifestyle & Health
  • Sport
  • Tekno & Sains
  • Entertainment
  • Ekonomi & Bisnis
  • Kisah Insipirasi
  • Budaya
  • Politik & Opini
  • Hukum & Kriminal
  • Mimbar HKBP

Follow Us

Facebook Sitindaon News Instagram Sitindaon News YouTube Sitindaon News Twitter Sitindaon News Email Berlangganan Buletin Kami

SITINDAON NEWS 1

Sitindaon News menuju Situs Web Portal Berita Online berkelas dunia melalui penyediaan jasa informasi dan berbagai produk multimedia lainnya sehingga terbangun Tugu Namangolu didalam maupun diluar negeri khususnya marga Sitindaon yang nantinya dapat menjalankan fungsi² sosial lainnya bagi masyarakat luas. Berdiri sejak 2018.

Bagikan Share
FacebookFacebook MessengerMessenger TwitterTwitter WhatsAppWhatsApp TelegramTelegram Copy LinkCopy Link