Top Stories
-
Ciri-ciri Ibu yang Anaknya Bakal Tumbuh Cerdas Menurut Pakar, Catat!
-
Maling Motor di Tangerang dan Jakbar Ditangkap Saat Mau Jual Hasil Curian
-
Dampak Dari Kelebihan Makan Durian
-
Etika Sarapan di Hotel, Bolehkah Tamu Bungkus Makanan ?
-
Setahun Pemerintahan Prabowo, AHY Jadi Menteri Berkinerja Terbaik
-
7 Tanda Tubuh Kekurangan Vitamin D yang Sering Tak Disadari
Search
- Details
- Category: Pilpres 2019
- By ZA Sitindaon
- Hits: 2724

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno, menilai pujian yang diberikan capres Prabowo Subianto atas kinerja pemerintahan Joko Widodo menunjukkan bahwa Prabowo menginginkan Pemilu 2019 berjalan dengan damai.
"Berdampak gemesin bagi para pendukungnya karena mereka meminta Prabowo untuk menyerang. Tapi Pak Prabowo menyatakan bahwa dirinya ingin menciptakan pemilu ini sejuk, pemilu yang damai dengan tidak saling menyerang," ujar Sandiaga di media center, Jalan Sriwijaya, Jakarta, Senin (19/2/2019).
Sandiaga juga mengaku sudah memberikan saran ke Prabowo sebelum debat dimulai. Dirinya meminta Prabowo untuk mengapresiasi apa yang sudah dilakukan pemerintahan Jokowi.
Read more: Sandiaga Tak Menyangka Prabowo 6 Kali Apresiasi Jokowi Saat Debat
- Details
- Category: Pilpres 2019
- By ZA Sitindaon
- Hits: 2451

Foto: Arif Syaefudin/detikcom
Blora - Capres nomor urut 02, Prabowo Subianto, berkunjung ke Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Kamis (14/2/19). Saat berpidato, Prabowo menyinggung elit negara saat ini suka berbohong dan mencuri uang.
"Elit kita ini terlalu pintar. Pintar ngapusi. Benar kan? Pintar maling, benar? Pintar mencuri uang, benar? Saking pintarnya mereka mencuri seolah-olah benar. Tahu nggak mereka mencuri gimana, melalui proyek. Katakanlah nilai proyek itu Rp 100 miliar, tapi dia bikin di atas kertas Rp 300 miliar. Di hari pertama mereka sudah tolong. Ini yang terjadi selama puluhan tahun. Mau cari bukti? Banyak sekali bukti," kata Prabowo di hadapan relawan yang hadir.
Read more: Sebut Elit Nyuri Uang, Prabowo: Proyek Rp 100 M, Dibikin Rp 300 M
- Details
- Category: Pilpres 2019
- By ZA Sitindaon
- Hits: 2693
Bangga SITINDAON
Oleh: Zul Abrum Sitindaon
SitindaonNews.com - Pemilihan legislatif atau Pileg tinggal 70 hari lagi, dimana ada ada beberapa orang keturunan Sitindaon yang mengikuti Pileg tsb mulai dari DPR RI, DPRD Tkt I dan DPRD Tkt II di berbagai daerah dan dari berbagai Partai Politik.
Adalah merupakan kebanggaan kita semua jika saudara kita dapat atau berhasil duduk sebagai Wakil Rakyat dimanapun mereka berada.
- Details
- Category: Pilpres 2019
- By ZA Sitindaon
- Hits: 2467

Politisi muda Partai Demokrat, Jansen Sitindaon, di tengah kesibukan berpartai dan urusan politik nasional menyempatkan diri jiarah ke makam oppung (red: kakek dan nenek) dengan sangat khusuk di Desa Silumboyah, Sidikalang, Dairi. (istimewa)
Medanbisnisdaily-Medan. Politisi muda Partai Demokrat, Jansen Sitindaon, menjadi pusat perhatian di daerah kelahirannya di Sidikalang Dairi, Senin (28/01/2019).
Usai mengakhiri agenda politik di Sumatra Utara dan Aceh bersama rombongan Ketua Umum Susilo Bambang Yudhoyono dan beberapa elite Demokrat, Jansen langsung bergegas ke Desa Silumboyah Dairi. Berdasarkan keterangan warga, Jansen menghabiskan masa kecilnya di desa penghasil kopi tersebut.
Read more: Awali Kerja Politik, Jansen Sitindaon Ziarah ke Makam Oppung di Silumboyah
- Details
- Category: Pilpres 2019
- By ZA Sitindaon
- Hits: 2728
Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya (kiri) dan Direktur Riset Charta Politika Muslimin dalam acara rilis survei nasional "Peta Elektoral Terkini Pileg dan Pilpres 2019" di kawasan Jakarta Selatan, Rabu, 16 Januari 2019. TEMPO/Budiarti Utami Putri.
REPORTER: TEMPO.CO
EDITOR: RINA WIDIASTUTI
TEMPO.CO, Jakarta - Survei Charta Politika terbaru menunjukkan hasil adanya kecenderungan mandek pada elektabilitas calon presiden-wakil presiden Joko Widodo-Ma’ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno. Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya mengatakan, dalam dua bulan terakhir, elektabilitas Jokowi-Ma'ruf tetap. Sedangkan keterpilihan Prabowo-Sandiaga sedikit turun. “Secara statistik terjadi stagnasi suara pada kedua calon,” kata Yunarto ketika mengumumkan hasil survei lembaganya di kantornya di Jakarta, Rabu, 16 Januari 2019.
Read more: Survei Charta Politika: Elektabilitas Jokowi dan Prabowo Mandek